Selasa, 29 November 2016
Bukan Demo, Hal Ini yang Bisa Membuat Investor Batal Masuk ke RI
Jakarta - Aksi demo pada 2 Desember nanti sebenarnya tidak merisaukan investor. Menurut Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Rosan Roeslani, yang akan mengganggu investor adalah kebijakan pemerintah yang tidak konsisten.
Demikian yang diungkapkan Ketua Umum Kamar Dagang Industri (Kadin) Indonesia, Rosan P Roeslani di Menara Kadin, Jakarta, Selasa (29/11/2016).
"Yang mereka sangat takutkan adalah kebijakan pemerintah yang tidak konsisten. Kalau demo itu biasa. Kebijakan pemerintah yang tidak konsisten yang bisa mereduksi kemampuan mereka untuk berkembang, itu yang mereka takutkan," ujarnya.
Roesan mengaku investor sama sekali tidak menganggap terjadinya aksi demo secara berulang di Indonesia akan mempengaruhi minat berinvestasi mereka.
"Kebetulan kita lihat bersama dengan Menteri Perindustrian, beberapa pertemuan dengan beberapa perusahaan besar, bagaimana dampak demo kemarin ke depan. Ternyata yang mereka katakan, ini suatu proses demokrasi yang mereka tidak khawatirkan. Di semua negara ada hal seperti ini, karena mereka percaya dengan fundamental pertumbuhan ekonomi Indonesia ke depan," ungkapnya.
"Mereka bilang, satu dua tiga kejadian tidak bisa membuat niat mereka surut berinvestasi di sini. Mereka sudah menghitung investasi di negara berkembang. Jadi sejauh ini, kami dapat informasi, tidak berdampak pada mereka," pungkasnya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar